Senin, 20 Januari 2025

505

 


Lagu "505" oleh Arctic Monkeys adalah salah satu track ikonik dari album kedua mereka, Favourite Worst Nightmare (2007). Lagu ini dikenal karena nuansa emosionalnya yang mendalam dan menjadi favorit banyak penggemar. Berikut adalah pembahasan mengenai makna, latar belakang, dan inspirasi lagu tersebut:


Makna Lagu "505"

"505" adalah lagu tentang kerinduan dan hubungan jarak jauh yang rumit. Liriknya menggambarkan rasa rindu yang mendalam kepada seseorang yang istimewa dan keinginan untuk kembali ke tempat atau momen tertentu bersama orang tersebut. Lagu ini memiliki sentuhan romantis yang getir, mencerminkan hubungan yang penuh emosi dan konflik.

505 sering dianggap sebagai referensi ke kamar hotel tempat pertemuan emosional terjadi, meskipun band tidak pernah mengonfirmasi ini secara eksplisit.

Lirik seperti "I'm going back to 505, if it's a seven-hour flight or a forty-five-minute drive" menggambarkan dedikasi besar untuk bertemu orang yang dirindukan, meskipun hubungan itu mungkin tidak sempurna.



Latar Belakang

1. Penulisan Lirik
Lagu ini ditulis oleh Alex Turner, yang dikenal dengan lirik-liriknya yang puitis dan penuh emosi. Liriknya terasa personal, menceritakan cerita yang menghubungkan pendengar dengan pengalaman cinta dan kehilangan.


2. Musik
Lagu dimulai dengan nada melankolis dari keyboard, yang menciptakan suasana introspektif. Ketika lagu berkembang, intensitasnya meningkat dengan ledakan gitar, mencerminkan pergolakan emosi yang digambarkan dalam lirik.


3. Inspirasi Musik
Beberapa elemen musik pada lagu ini terinspirasi oleh karya-karya musisi lain, termasuk Ennio Morricone, komposer terkenal untuk musik film seperti The Good, the Bad and the Ugly.



Inspirasi

Alex Turner tidak pernah secara langsung mengungkapkan siapa atau apa yang menginspirasi lagu ini, tetapi jelas lagu tersebut sangat personal. Fans sering berspekulasi bahwa liriknya didasarkan pada pengalaman Turner sendiri tentang cinta muda atau hubungan yang intens.

505 juga menjadi salah satu lagu yang sering dinyanyikan dengan penuh emosi oleh penggemar karena liriknya yang relatable tentang cinta, kehilangan, dan nostalgia.



Kesimpulan

"505" adalah lagu yang menangkap keindahan dan kesedihan dari cinta yang jauh. Dengan melodi yang dramatis dan lirik yang emosional, lagu ini menunjukkan kemampuan Arctic Monkeys untuk menciptakan karya yang personal namun universal.

Lyrics


I'm going back to 505
If it's a seven hour flight or a forty-five minute drive
In my imagination, you're waitin' lyin' on your side
With your hands between your thighs
Stop and wait a sec
When you look at me like that, my darlin', what did you expect?
I'd probably still adore you with your hands around my neck
Or I did last time I checked
Not shy of a spark
The knife twists at the thought that I should fall short of the mark
Frightened by the bite, though it's no harsher than the bark
The middle of adventure, such a perfect place to start
I'm going back to 505
If it's a seven hour flight or a forty-five minute drive
In my imagination, you're waitin' lyin' on your side
With your hands between your thighs
But I crumble completely when you cry
It seems like once again you've had to greet me with goodbye
I'm always just about to go and spoil the surprise
Take my hands off of your eyes too soon
I'm going back to 505
If it's a seven hour flight or a forty-five minute drive
In my imagination, you're waitin' lyin' on your side
With your hands between your thighs and a smile

No 1 Party Athem

 



"No 1 Party Anthem" adalah salah satu lagu dari Arctic Monkeys yang dirilis dalam album AM pada tahun 2013. Berikut adalah makna, latar belakang, dan inspirasi dari lagu tersebut:


Makna Lagu

"No 1 Party Anthem" menggambarkan suasana hati yang melankolis di tengah keramaian sebuah pesta. Liriknya bercerita tentang seseorang yang mencari keberanian untuk mendekati seseorang yang dia kagumi, tetapi dibalut dengan perasaan canggung, ragu-ragu, dan romantisme. Lagu ini memiliki nuansa introspektif tentang cinta, keinginan, dan momen-momen kecil di tengah pesta yang ramai.


Latar Belakang dan Inspirasi


1. Gaya dan Suasana

Lagu ini memiliki vibe balada klasik dengan sentuhan retro. Alex Turner, vokalis dan penulis lagu Arctic Monkeys, terinspirasi oleh balada romantis dari tahun 70-an. Beberapa kritikus menyebut bahwa lagu ini terasa seperti penghormatan kepada musisi seperti Elton John atau John Lennon.


2. Tema

Turner menjelaskan bahwa lagu ini bukan tentang pesta besar atau perayaan liar, melainkan tentang momen-momen tenang dan reflektif di tengah kegaduhan. Lagu ini berfokus pada perasaan pribadi di tempat publik, di mana seseorang berjuang untuk mengatasi keraguan diri.


3. Pendekatan Artistik

Turner mengatakan bahwa lagu ini adalah salah satu eksplorasi Arctic Monkeys terhadap tema cinta dan hubungan manusia yang lebih mendalam, menggunakan musik yang lebih lembut dibandingkan dengan lagu-lagu rock lainnya dalam album AM.


Kesimpulan


"No 1 Party Anthem" adalah lagu yang menggambarkan keindahan keheningan di tengah keramaian. Lagu ini mencerminkan perasaan universal tentang cinta dan keberanian yang dibutuhkan untuk menyatakannya, sambil menunjukkan pengaruh besar dari musik klasik dan balada romantis.


Lyrics

So you're on the prowl wondering whether
She left already or not
Leather jacket, collar popped like Cantona
Never knowing when to stop
Sunglasses indoor is par for the course
Lights in the floors and sweat on the walls
Cages and poles
Call off the search for your soul
Or put it on hold again
She's having a sly indoor smoke
And she calls the folks who run this, her oldest friends
Sipping a drink and laughing at imaginary jokes
As all the signals are sent, her eyes invite you to approach
And it seems as though those lumps in your throat
That you just swallowed have got you going
Come on, come on, come on
Come on, come on, come on
Number one party anthem
She's a certified mind blower
Knowing full, well, that I don't
May suggest there's somewhere from which I might know her
Just to get the ball to roll
Drunken monologues, confused because
It's not like I'm falling in love, I just want ya
To do me no good
And you look like you could
Come on, come on, come on
Come on, come on, come on
Number one party anthem
Come on, come on, come on
Before the moment's gone
Number one party anthem, yeah, yeah
The look of love, the rush of blood
The "She's with me" is the Gallic shrug
The shutterbugs, the Camera Plus
The black and white and the color dodge
The good time girls, the cubicles
The house of fun, the number one
Party anthem, oh
Come on, come on, come on
Come on, come on, come on
Come on, come on, come on
Come on, come on, come on
Before the moment's gone
Number one party anthem
Number one party anthem
Number one party anthem

Yeah, yeah

Senin, 13 Januari 2025

Profil si Sigma





 NAMA
Caesar Damas Edwinarta


Perkenalkan, nama saya Caesar Damas E. Akrab di panggil Damas atau Caesar. 

Saya lahir di kota Kediri, 6 November 2008. Saya memiliki 2 saudara kandung, semua Laki-Laki. 

Kakak saya yang pertama bernama Caesar Demas E. Akrab di panggil Cecang atau Caesar. Sekarang sudah berumur 32..? Mungkin,saya lupa. Sudah berkeluarga, Istrinya bernama Risa. memiliki anak 2, Anak yang pertama bernama Aurora, Perempuan. Dan yang kedua bernama Nina.
Kerja di sebuah bandara, dan istrinya bekerja di sebuah mall Matahari.

Dan kakak saya yang kedua bernama Caesar Dimas E. Akrab di panggil Dimas atau Caesar. Sekarang masih kuliah di sebuah universitas di jember (UNEJ). Mengambil jurusan Hukum dan seharusnya sih tahun lalu lulus,namun sepertinya ada kendala dengan dosen-nya.

Next, mungkin hobi saya. Hobi saya menggambar,bermain game dan berenang,tapi saya lebih prefer/suka renang sendirian dari pada dengan orang lain. Tapi mungkin saya lebih suka Menggambar dan bermain Valorant.